Sabtu, 17 Mei 2014

PNG protes penyergapan

sumber :The National , Jumat 16 Mei 2014
 Oleh  SHEILA MALKEN
Sebuah nota  PROTES telah dikirim Pemerintah PNG ke pemerintah Indonesia i untuk mencoba untuk mencegah insiden di masa depan sepanjang perbatasan Wutung di West Sepik .
Menurut laporan yang dikirim ke The National , empat tentara PNG disergap oleh Tentara Nasional Indonesia ( TNI ) tentara bulan lalu ketika mereka sedang melakukan patroli izin sepanjang sisi PNG perbatasan .
Komandan pasukan PNGDF  Brig -Gen Gilbert Toropo mengatakan itu adalah tugas yang normal untuk setiap militer untuk melakukan pembersihan patroli di sepanjang perbatasan . Sayangnya , TNI keliru melepaskan tembakan pada petugas berpikir mereka adalah militant organisai Papua Merdeka ( OPM ) .
Sebuah patroli kliring dari empat laki-laki dikirim keluar dari kompleks kantor baru di perbatasan Wutung tetapi mencuri tembakan senjata dari TNI .
Toropo mengkonfirmasi laporan tersebut dan mengatakan bahwa nota protes telah dikirim ke pemerintah Indonesia untuk mencegah insiden tersebut .
" Nota protes ini adalah catatan yang sangat serius antara kedua pemerintah dan mengikuti pada itu , sebuah tim dari komite penasihat keamanan nasional ( NSAC ) dan beberapa petugas PNGDF dikirim ke Indonesia untuk mengatasi masalah ini , " kata Toropo .

Dia mengatakan itu tidak mungkin kesalahan karena visibilitas adegan sudah dibersihkan ketika tim empat orang menerima tembakan .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar