Kamis, 14 Agustus 2014

Isu penentuan nasib sendiri Papua Barat tidak akan ditangguhkan ke Indonesia

Ketua Komite Unifikasi Barat Papua Vanuatu mengatakan mereka tidak akan tunduk kepada Indonesia pada masalah aspirasi penentuan nasib sendiri Papua Barat.
Pernyataan Pastor Allan Nafuki datang pada waktu seperti Indonesia telah mengirimkan delegasi resmi pada kunjungan diplomatik ke Port Vila minggu ini.

Komite ini bertugas mengorganisir konferensi perwakilan kelompok politik West Papua di Port Vila  untuk membahas tawaran potensial untuk bergabung dengan MSG.
Konferensi ini awalnya direncanakan untuk akhir bulan ini tapi sekarang telah ditangguhkan ke awal Oktober.

Namun, sebagai persiapan untuk mendapatkan momentum konferensi, Pastor Nafuki mengatakan komite akan memastikan bahwa hanya berhak Papua Barat memutuskan masa depan negara mereka.

Dia mengatakan mereka berharap akan ada orang-orang yang diutus oleh Indonesia untuk mencoba menggagalkan hasil pertemuan, tetapi itu tidak akan berhasil.

Perdana Menteri Vanuatu Joe Natuman kepada Indonesia mengunjungi negara sepenuhnya mendukung hak orang Papua Barat 'untuk menentukan nasib sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar